Adanya perbedaan tegangan yang timbul
pada ujung-ujung kabel menyebabkan muatan berpindah dan menghasilkan arus
listrik. Arus listrik diukur dalam satuan Ampere yang merupakan jumlah muatan
listrik yang lewat pada suatu titik sembarang dalam 1 sekon, sedangkan nilai
potensial biasa dihitung dengan satuan Volt yang merupakan perbedaan antara
tegangan yang dibutuhkan agar arus dapat lewat. Pada sebagian besar bahan
termasuk sebagian besar batuan, arus yang mengalir pada suatu material semakin
besar sejalan dengan kenaikan tegangannya. Dari hukum Ohm dapat diturunkan
persamaan :
V = I R
Dengan V adalah tegangan (Volt), I adalah arus (Ampere) , dan R adalah resistivitas (Ohm).
Arus listrik yang mengalir dalam
lintasan yang tertutup dan dipengaruhi oleh besar tegangannya ditunjukkan pada
gambar dibawah ini.
Gambar 1. Arus
yang mengalir dalam lintasan tertutup
Tidak ada komentar:
Posting Komentar